DENPASAR - KAMMI Wilayah Bali, sebagai salah satu organisasi ekstrakampus di Bali, ternyata tidak hanya fokus pada pembinaan pribadi islami di kalangan Mahasiswa. Melainkan juga turut aktif membangun harmoni dengan masyarakat Bali, khususnya dalam bidang sosial, ekonomi, dan pendidikan. Untuk mewujudkan visi besar tersebut, KAMMI Wilayah Bali berupaya menjaga dan menjalin kerjasama dengan pemprov Bali, salah satunya melalui audiensi kepada Gubernur Bali, Jumat, 8 Mei 2015 kemarin.
Pemprov Bali , yang dalam pertemuan kali ini diwakili Bapak I Km Hendri, Staff Biro Kesekretariatan, meyambut hangat kedatangan KAMMI Bali di Ruangan Biro Kesekretariatan di Lingkungan Pemprov Gubernur Bali. Audiensi ini dihadiri langsung oleh Taufiq Hidayat, S.Kom (Ketua KAMMI Wilayah Bali), Hanang Satoto, S.AB (Ketua Dept. Kaderisasi KAMMI Bali), drh.Mike Paujiah Mur (Sekjend KAMMI Bali), dan Firmansyah, S.ST (Ketua KAMMI Daerah Denpasar).
“Tujuan KAMMI Bali mengadakan audiensi semacam ini tentunya untuk memperkenalkan KAMMI Bali secara khusus, serta pelbagai aktivitas dan program kerja KAMMI yang sebetulnya selaras dengan program-program pemerintah. Sehingga harapan dari adanya audiensi ini, KAMMI dapat menjalin kerjasama yang baik dengan Pemprov Bali khususnya dalam program-program sosial kemasyarakatan, pembentukan karakter pemuda, dan pendidikan secara umum.” ujar Sekjend KAMMI Bali, drh.Mike Paujiah Mur, kepada Tim Humas KAMMI Badung.
Audiensi dan diskusi berlangsung hangat. Diawali dengan pengenalan KAMMI Wilayah Bali, kegiatan dan aktivitas KAMMI Bali, serta struktur KAMMI dan kader yang tersebar di seluruh Wilayah Bali. Bapak I Km Hendri juga terlihat sangat antusias dengan agenda dan aktivitas KAMMI Bali, khususnya kegiatan sosial yang KAMMI design untuk dapat menyentuh seluruh masyarakat Bali, tanpa membedakan agama, suku, ras, dan sebagainya. Beliau juga menyampaikan, bahwa KAMMI dan Pemprov Bali sebenarnya juga dapat bersinergi dalam program-program sosial, ekonomi, pendidikan, dan kepemudaan yang ada lingkungan Pemprov. Salah satunya yaitu dalam program Simantri, Sarjana Membangun Desa. Hal ini dikarenakan Pemprov memang sangat memerlukan pemuda-pemuda yang peduli terhadap masyarakat sekitar terutama daerah miskin dalam edukasi dan pembangunan daerah-daerah tersebut.Dalam hal ini, Pemprov sebagai pemilik program kerja dan penyedia dana dalam program tersebut, dan KAMMI sebagai penyedia SDM terpelajar yang menjadi pelaksana edukasi masyarakat.
“Harapannya tentu agar KAMMI dan Pemprov bisa bekerja sama melalui kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan Pemprov. Dan KAMMI bisa terus menggerakkan pemuda-pemudanya melalui kegiatan-kegiatan yang positif dalam membangun masyarakat Bali.” tutup Bapak I Km Hendri. (saf)
0 komentar :
Posting Komentar