Denpasar - Ada yang berbeda dari Aksi Penggalangan Dana KAMMI Badung dan KAMMI Udayana kali ini. Jika biasanya KAMMI menghimpun dana untuk Korban Bencana Alam melalui Kotak Donasi di Masjid-masjid atau jalanan. Sabtu (25/06/16) lalu, KAMMI Badung memilih aksi yang lebih aktif, yakni dengan membuka lapak berjualan Pin KADADUNG di Bazaar Kampung Ramadhan Denpasar yang 100% keuntungannya disumbangkan untuk Korban Banjir Jawa Tengah. Tidak hanya berjualan Pin, bersama Himawari Collection Kader KAMMI Badung juga menjual bros, jilbab, manset, dan kaos kaki.
"Kami sengaja kali ini memilih aksi yang lebih aktif dengan berjualan dan tidak melalui penggalangan kotak donasi di jalanan. Selain untuk menumbuhkan semangat berwirausaha kader-kader KAMMI Badung, juga agar masing-masing kader berusaha lebih keras untuk menghimpun dana sehingga menimbulkan kebanggaan bagi individunya. Karena dana yang terhimpun untuk donasi merupakan hasil usaha masing-masing kami secara optimal." ujar Riski, Ketua KAMMI Badung ditemui di tempat terpisah.
Lapak KAMMI Badung rupanya cukup ramai dipadati pengunjung sejak sore hingga malam hari. Bahkan bintang tamu talkshow Kampung Ramadhan, Hamas Syahid Izzudin dan Anandito Dwi, turut menghampiri Lapak KAMMI Badung untuk membeli Pin dan berdonasi. Dan Alhamdulillah Dana yang terkumpul dari hasil berjualan dan siap disalurkan yakni sejumlah Rp 609.500,- dan ditambah donasi dari beberapa pihak hingga total donasi mencapai 2 juta rupiah.
"Dalam waktu dekat insyaAllah, KAMMI Badung dan Udayana masih akan melanjutkan Aksi Pengumpulan Dana untuk Korban Banjir Jateng dengan berjualan Ta'jil dan Snack di sekitar Kawasan Patung Kuda, Tuban - Kuta. Bismillah, ini sebagai bentuk ikhtiar KAMMI untuk membantu Saudara-saudara kami di Jateng yang sedang tertimpa musibah." tutupnya. (saf)
0 komentar :
Posting Komentar