Umat Islam Bisa Sholat Gerhana di Masjid, Ketua KAMMI Wilayah Bali Puji Umat Hindu
Agenda
,
Bencana
,
Ekonomi
,
featured
,
Indonesia
,
Internasional
,
Kajian
,
KammiBali
,
Kultweet
,
Pahlawan
,
Training
Edit
Denpasar - Umat Islam di Bali dapat berkesempatan menunaikan Sholat Gerhana Matahari di tengah khusyuknya Nyepi mendapat apresiasi dari Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bali.
Ketua Umum KAMMI Wilayah Bali memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada umat Hindu di Bali atas toleransinya.
"Saya secara pribadi dan atas nama KAMMI Wilayah Bali menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya karena diperbolehkan melaksanakan sholat gerhana matahari di Masjid yang juga bertepatan dengan hari raya Nyepi umat Hindu. Kami sangat mengapresiasi. Ini contoh yang baik dalam kehidupan berbangsa dengan beragam agama dalam masyarakatnya," kata Eka Agung Yulianto, Rabu(4/29) pagi ini.
Ketua Umum KAMMI Wilayah Bali berharap toleransi yang dijalankan umat Hindu di Bali bisa dicontoh daerah lain.Terutama di daerah yang umat Muslimnya menjadi minoritas.
Ia menangkap niat baik umat Hindu Bali dari informasi yang beredar bahwa di beberapa lokasi pelaksanaan shalat gerhana matahari mendapatkan pengamanan dari pecalang (petugas keamanan adat).
Pemberian kesempatan kepada umat Islam menjalankan ibadah shalat gerhana matahari di saat bersamaan tengah berlangsung perayaan Nyepi
Ketua Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali Gusti Ngurah Sudiana menerangkan hal itu dibuat berdasarkan kesepakatan bersama dengan MUI Bali dan Forum Kerukunan Antarumat Beragama (FKUB) di Bali
Sudiana juga mengaku tidak melarang warga untuk melihat terjadinya gerhana tersebut.
Tapi, dengan catatan hanya di sekitar halaman rumah. Kesepakatan itu di antaranya adalah tidak menggunakan pengeras suara, melakukan salat gerhana di masjid terdekat, perjalanan ke masjid tidak menggunakan kendaraan bermotor, tidak bergerombol dan mengobrol sepanjang perjalanan ke masjid, tidak merokok sepanjang jalan dan berkoordinasi dengan pecalang jika hendak ke masjid.(alafasy)
0 komentar :
Posting Komentar